MENGATASI SMART TV LG 42LV3730 MATI ST-BYE
Apa kabar para sobat blogger,alhamdulillah akhirnya kembali saya disini bisa menyempatkan diri lagi untuk sekedar berbagi sedikit informasi.rasanya sudah cukup lama juga saya tidak pernah sempat untuk menuangkan sedikit ilmu dan pengalaman saya lagi di blog ini,dikarenakan memang padatnya jadwal aktifitas saya sehari-hari,sehingga banyak sekali menyita waktu rutinitas saya.
Oleh karena itu pun saya pribadi sangat ingin meminta maaf kepada seluruh sobat blogger yang pertanyaan-pertanyaannya tidak sempat saya jawab baik itu via email,telepon dan kolom komentar.
Ok para sobat blogger kini kita kembali pada pokok pembahasan.Disini saya ingin sedikit menebar informasi mengenai bagaimana caranya menangani tv tipe Smart Lg 42Lv3730 yang mati dalam keadaan st-bye.
Berdasarkan pengalaman saya di meja kerja pada beberapa hari yang lalu,saya menemukan sebuah kasus yang problemnya pada awal mula dinyalakan tv ini terlihat memang seperti mau menyala normal,di tandai dengan nyalanya lampu indikator merah yang pada awal posisi terlihat menyala terang,kemudian menjadi redup dan akhirnya sampai terlihat menjadi padam.akan tetapi hanya selang beberapa detik saja lampu indikator ini pun kembali menyala merah terang yang artinya kembali pada posisi st-bye.
Setelah melihat kondisi seperti itu,langsung saja saya membongkar casing dan mengecek semua komponennya.sasaran pertama langsung tertuju pada psu,alhasil setelah beberapa saat saya cek ternyata kondisi psu masih dalam keadaan baik-baik saja di tandai dengan masih hadirnya beberapa supply tegangan disana.
Kemudian coba cek pada semua soket kabel siapa tahu saja ada yang mengalami kendor,namun usaha ini pun masih nihil hasilnya.
Coba cek juga pada bagian inverter BL dugaan sementara mungkin saja ada sedikit terjadi short komponen disana sehingga menyebabkan tv terproteksi tidak bisa menyala.Namun hal ini pun masih saja tiada hasil.
Selanjutnya coba cek tegangan-tegangan sesaat pada micom ketika tv start atau mulai di hidupkan,akan tetapi disini saya melihat pada bagian semua tegangan masih terlihat hadir dari mulai tegangan 3.3v s/d 24v walaupun hanya terlihat sesaat dan kembali st-bye.
Kecurigaan sempat tertuju pada Firmware apa mungkin harus dilakukan flash ulang.tetapi sebelum melakukan hal itu ada baiknya saya coba cek dulu pada komponen-komponen lain pada micomnya seperti dioda,R dan kapasitor,mungkin saja ada yang terputus di jalan atau sudah mengalami short dll.
Setelah beberapa lama saya bergulat dengan komponen micom,alhasil tidak di temukan satu komponen pun yang di curigai alias semua terlihat tampak baik-baik saja.
Sempat membikin sedikit bingung juga di buatnya,karena melihat hasil dari pengecekan tadi ternyata tegangan semua masih bisa hadir,komponen-komponen semuanya ok lalu apa lagi yang harus di lakukan.
Kemudian terbesitlah pada pemikiran untuk coba sedikit memanasi dulu atau merehot pada Ic micomnya.
Tanpa pikir panjang lagi kemudian saya langsung mencopot mainboard atau micomnya,untuk langsung dilakukan rehot atau memanasi Icnya.
untuk memperjelas silahkan di lihat pada gambar di bawah ini
Setelah selesai melakukan rehot kemudian langsung saya coba test kembali pasang micom lalu nyalakan.Dan benar saja alhamdulillah sobat blogger pada upaya ini ternyata benar-benar membuahkan hasil yang sangat di harapkan,tv pun bisa kembali menyala dengan normal seperti tampak pada gambar di bawah.
Sepertinya pada bagian Ic bga micom ini sudah mengalami banyak keretakan pada bola-bola timah di bawahnya,sehingga harus di lakukan rehot atau resolder ulang.
Akan tetapi catatan juga para sobat blogger,ini adalah hanya saran saya saja.apabila menjumpai kasus yang serupa seperti ini,kemudian kita melakukan upaya merehot atau resolder ulang dan kemudian hasil dari pada upaya itu tidak dapat bertahan lama,sebaiknya kita harus melakukan pergantian bola-bola timah atau reballing ulang.
Hal ini bisa saja terjadi mungkin saking seringnya tv menyala membuat Ic bekerja secara terus menerus dan dapat menimbulkan panas yang berlama-lama ,sehingga menyebabkan pada bola-bola timah Ic sudah mencapai masa titik jenuh dan dapat menyebabkan pada bola-bola timah sudah tidak bisa melekat kuat lagi dengan baik.dan harus dilakukan pergantian bola-bola timah.
Mungkin hanya itu saja para sobat blogger sedikit ilmu dan pengalaman saya untuk kali ini,semoga bermanfaat dan bisa menginpirasi sobat bloger semua terima kasih.